Low MPV Paling Menguntungkan untuk Bisnis Rental

image

Mobil rental tentunya juga menggunakan mobil yang sama dengan mobil pada umumnya. Hanya saja pertimbangan memilih mobil untuk usaha rental tentunya sedikit lebih spesifik ke arah kalkulasi benefit dan profit dibanding kebutuhan lainnya.

Di tulisan ini saya akan sedikit mengulas tentang mobil yang menguntungkan untuk usaha rental. Berhubung saya sangat minim pengalaman di bidang usaha rental mobil, maka ulasan kali ini saya menggunakan narasumber yaitu mas Ipul. Beliau adalah pemilik “Sava Tour & Travel” yang sudah berkecimpung di dunia bisnis rental sejak tahun 2013. Continue reading

[VLOG] 7 Tips Pengecekan Motor Vario 125 Untuk Mudik

Honda Vario 125 Mudik 2017

Bro n Sist, musim mudik 2017 segera tiba. Bagi masyarakat Indonesia yang tinggal di kota, ritual tahunan yaitu mudik akan segera dilakukan dalam beberapa waktu ke depan. Beberapa diantaranya memilih mudik dengan menggunakan Pesawat terbang, kereta api, mobil pribadi, motor atau banyak juga yang mengikuti program mudik gratis 2017 yang diselenggarakan oleh instansi pemerintah maupun perusahaan swasta.

Sepeda motor bisa menjadi alternatif untuk digunakan sebagai sarana transportasi mudik 2017. Mudik dengan menggunakan motor memang memiliki beberapa keuntungan. Selain hemat, mudik dengan motor juga lebih fleksibel. Selain itu, bagi yang di kampung halaman tidak ada kendaraan, motor juga bisa digunakan untuk aktifitas hari raya di kampung halaman. Bagi Bro n Sist yang tidak ikut mudik gratis 2017 dan lebih memilih menggunakan motor, sebaiknya perlu mempersiapkan diri, mulai dari pengendaranya juga motornya. Berikut ini adalah 7 tips pengecekan sendiri motor Vario 125 untuk dipakai mudik. Silahkan disimak Video berikut ini:

Continue reading

“MEDAN SELERA” Sorogenen, Chinese Food Lezat & Murah di Jogja

image

Bro n Sist,

Jika Bro n Sist tinggal di Jogja, atau sedang jalan-jalan di Jogja, mencari Gudeg atau Bakmi Jowo tentunya tidak akan kesulitan. Tetapi mencari Chinese Food yang lezat, bisa menjadi tantangan tersendiri.

Beruntung di dekat tempat tinggal kami tepatnya di daerah Sorogenen ada rumah makan Chinese Food dengan cita rasa yang lezat dan harganya “Jogja banget”. Yang jelas harga jogja artinya murah dan terjangkau. Rumah makan ini namanya “Medan Selera”.

image

Continue reading

Menyetir di Akhir Pekan, Waspada dan Pahami Bedanya

image

Bro n Sist…

Sering mengalami kagok saat menyetir di akhir pekan? Sering merasa tidak biasa dengan lalulintas jalan terutama mobil-mobil di akhir pekan? Tenang saja, Bro n Sist tidak sendirian, banyak driver harian yang merasakan hal yang sama.

Bagi yang terbiasa menyetir sendiri untuk beraktifitas sehari-hari, biasanya akan mendapati suasana yang berbeda saat menyetir di akhir pekan atau hari libur. Hal ini terutama terjadi di kota-kota besar. Pasti akan terasa “ada yang beda“. Yuk kita bahas beberapa perbedaan serta cara mengantisipasinya. Continue reading

Pentingnya Pasang Filter Kabin/ AC Suzuki Ertiga

image

Bro n Sist…
Belum banyak yang tahu bahwa Suzuki Ertiga belum dilengkapi dengan filter kabin. Artinya, udara AC bersirkulasi tanpa ada penyaringan! Bisa dibayangkan, debu dan kotoran terus menerus berputar melewati dan mengotori blower, evaporator dan saluran AC. Akibatnya, blower sangat cepat kotor, evaporator pun mudah tersumbat. Yang lebih berbahaya adalah udara AC yang dihirup penumpang adalah udara kotor yang tidak disaring.

Berikut ini dampak negatif jika mobil dibiarkan tanpa filter kabin:
Continue reading

[Share] Rutin Konsumsi Madu, Hentikan Ketergantungan pada Obat Mag dan Multivitamin

[Share] Rutin Konsumsi Madu, Hentikan Ketergantungan pada Obat Mag dan Multivitamin

Bro n Sist,

Sekali-kali bolehlah saya share pengalaman di luar aktifitas Luntang-lantung dan dunia otomotif. Kali saya mau sedikit berbagi pengalaman tentang “Madu” yang mungkin bisa bermanfaat buat Bro n Sist sekalian.

Sudah sejak lama atau sekitar 15 tahun terakhir, saya punya penyakit Typhoid / tipus dan Mag. Akibatnya, saya gak bisa benar-benar lepas dari obat mag. Obat mag selalu standby di rumah, mobil, tas dll sehingga siap untuk dikonsumsi jika diperlukan. Selain obat mag, saya juga selalu sedia Multivitamin untuk membantu membangkitkan daya tahan tubuh saat dirasa mulai ngedrop, kelelahan, atau terjadi pergantian cuaca sehingga diharapkan bisa mencegah sakit. Walaupun pada kenyataannya tetap sakit juga jika terlalu lelah, sering kehujanan atau saat pergantian musim.

Mulai rutin mengkonsumsi madu

Berawal dari demam tinggi akibat gejala tipes di awal tahun ini. Saya disarankan oleh mas Hadiyanta (Hadiyantablog.com) untuk mengkonsumsi madu. Saya pun menuruti saran beliau dengan membeli madu di dekat rumah, kemudian mengkonsumsinya. Alhamdulillah, atas izin Allah, dalam dua hari demam pun reda dan saya bisa beraktifitas kembali.

Setelah kejadian itu, saya pun mulai rutin mengkonsumsi madu.

Pengganti Gula & Selai

Cara saya mengkonsumsi madu biasanya dijadikan sebagai pengganti gula untuk minum teh. Artinya jika pagi tidak ngopi, maka diganti dengan minum teh panas dengan madu sebagai pemanis. Jika pagi ingin ngopi, maka madu dioleskan ke roti sebagai pengganti selai. Jika tidak ada roti, maka madu dikonsumsi pada siang hari sebagai pemanis untuk satu gelas es teh buatan istri tercinta. Pokoknya, tiada hari tanpa madu, kecuali saat keluar kota.

Bye bye Obat mag dan Multivitamin

Sebagai orang teknik & orang marketing, tentunya saya tidak paham korelasi antara madu, obat mag dan multivitamin. Jadi disini saya tidak akan membahas secara ilmiah. Sanya hanya share yang saya rasakan dan saya alami. Faktanya, setelah saya mulai rutin mengkonsumsi madu, saya tidak pernah lagi mengkonsumsi obat mag dan multivitamin. Alhamdulillah, atas izin Allah, sampai 4 bulan ini saya tidak pernah sakit mag, meriang bahkan tidak pernah terserang flu walapun aktifitas padat dan sering kehujanan. Sejauh ini, madu menjadi ikhtiyar yang tepat bagi saya untuk menjaga kesehatan.

Toko Spesialis Madu dekat rumah

Atas arahan dari teman pada saat itu, akhirnya saya menemukan toko madu yang lengkap dan murah di Jogja. Namanya toko Seribu Bunga, terletak di Jl. Veteran, Warung Boto, Umbulharjo Kota Yogyakarta. Toko tersebut hanya berjarak sekitar 5 km dari rumah dan berdekatan dengan dua pelanggan saya.

Note : Bukan Promosi!

Toko Seribu Bunga ini menjual berbagai jenis madu dengan harga terjangkau dan digaransi kemurniannya.

Saya mulai membeli madu di toko ini habis dua botol dari toko lain. Di toko ini saya memilih untuk membeli madu dalam kemasan kantong plastik sehingga lebih hemat. Satu kantong plastik berisi 1kg madu dibanderol mulai dari 55 ribu rupiah sampai 300 ribuan rupiah tergantung jenis madu. Saya sendiri sudah mencoba madu Sumbawa + royal jelly dengan rasa yang asam dan kurang manis; madu klengkeng yang sangat manis dan madu super yang rasanya pas menurut saya. 

Harga madu Seribu bunga April 2017

Bagi Bro n Sist yang berdomisili di Jogja, bisa coba mampir ke toko ini.

Kesimpulan

Madu, obat, jamu dll hanya alat untuk kita ber ikhtiyar menjaga kesehatan. Sedangkan penyakit dan kesembuhan datangnya dari Allah. Jangan lupa tetus berikhtiyar dan berdo’a.

Silahkan dikomentari…

[Share] Modifikasi Shock Depan Vario 125 Agar Lebih Empuk

[Share] Modifikasi Shock Depan Vario 125 Agar Lebih Empuk

Bro n Sist,
Beberapa waktu yang lalu saya melakukan modifikasi suspensi belakang Vario 125. Saya mengganti shock belakang bawaan Vario 125 dengan shock belakang kepunyaan Yamaha X-Ride. Hasilnya cukup memuaskan. Suspensi belakang terasa lebih empuk dan sedikit lebih tinggi. Lebih nyaman dibanding menggunakan shock bawaan Vario 125.

Untuk mengimbangi suspensi belakang yang makin empuk, sekarang giliran suspensi depan yang dimodifikasi. Berbekal pengalaman 3 tahun lalu merasakan suspensi depan X-Ride garapan Abbys Performance Bandung yang super empuk, saya pun memberanikan diri berkonsultasi dengan kang Adie sang pemilik Abbys Performance mengenai modifikasi shock depan Vario 125 saya agar terasa seperti motor garapannya. Berikut ini 3 tips dari kang Adie untuk modifikasi shock depan agar lebih empuk :

  1. Memperbesar lubang sulingan bagian bawah;
  2. Mengganti oli shock dengan yang lebih kental dengan takaran lebih sedikit;
  3. Memotong per (spring) di bagian yang rapat satu s/d dua ulir.

Berbekal tips dari Bandung tersebut, Vario 125 pun saya gelandang ke bengkel langganan yaitu Jaguar Motor di Jl. Kebun raya Gembiraloka Jogja untuk dimodifikasi shock depannya.

Langkah pertama adalah memperbesar lubang sulingan bagian bawah. Ada dua lubang bagian bawah di tiap sulingan shock depan Vario 125. Untuk percobaan pertama, satu lubang dulu yang diperbesar, sedangkan satunya lagi dibiarkan standar.

Langkah kedua, saya mengganti oli shock dengan oli mesin SAE 20-50W dengan takaran normal. Setelah dirakit kembali, ternyata shock menjadi keras. Akhirnya oli shock dikurangi sekitar 25% dari takaran normal. Shock pun dirakit kembali, dan hasilnya empuk, sesuai harapan.

Langkah ketiga yaitu pemotongan per rencananya akan saya lakukan jika hasil dari dua langkah tadi masih kurang memuaskan. Ternyata hasilnya sudah cukup memuaskan. Alhasil, per saya biarkan tetap standar.

Shock depan menjadi lebih lembut tetapi tidak mentul-mentul

Setelah selesai dirakit dan dipasangkan di motor, saya mulai melakukan test redaman shock depan motor ini. Hasilnya ada dua perbedaan dibanding standar yaitu:

  1. Redaman shock depan menjedi lebih lembut;
  2. Rebound (pantulan) menjadi lebih lambat sehingga tidak mentul-mentul dan terasa lebih nyaman.

Bro n Sist, bagi kalian yang kurang puas dengan shock depan Vario 125, tips diatas layak untuk dicoba.

 

Update:

 

Setelah 7 bulan pemakaian, rasanya masih sama. Shock depan Vario 125 terasa empuk seperti shock depan Pulsar 220. Hehehe

Naik Vario 125 standar pabrik jadi terasa TIDAK ENAK.

Silahkan dikomentari…

Simak juga Video Tips Pengecekan Vario 125 untuk Mudik:


7 Alasan JANGAN Beli BMW 530i E34

bmw 530i

Bro n Sist…

Langsung saja, berikut ini 7 (tujuh) alasan kenapa Bro n Sist JANGAN beli BMW 530i E34 :

1. Model Jadul

Bro n Sist bisa lihat sendiri foto diatas, BMW 530i E34 ini modelnya jadul banget. Meskipun kalo dipandang-pandang, terlihat cool juga sih.

2. BMW 530i Boros BBM

BMW ini pake mesin 3.000cc konvigurasi V 8 silinder DOHC 32 valve. 1 liter pertamax hanya cukup untuk 5 km perjalanan dalam kota Jogja. Atau hanya cukup untuk 7.9 km perjalanan luar kota Jogja – Bekasi. Boros kan? Meskipun borosnya cuma beda sedikit bahkan sama dibanding Kijang super 1.500 cc & Innova generasi pertama yang 2.000 cc.

3. Sparepart Mahal

Sebagai gambaran, harga fuelpump baru untuk BMW 530i E34 ini sekitar 2 juta rupiah. Mahal kan Bro? Meskipun harga Fuel pump Grand Livina sekitar 3 jutaan.

4. Harga Jual Jatuh

Harga jual Mobil ini kurang dari 60 juta, kadang bisa dibawah 50 juta. Lebih murah dibanding motor 250cc keluaran terbaru. Benar-benar jatuh! Meskipun harga belinya juga sekitar itu.

5. Pajak Mahal

Pajak tahunan mobil 3.000 cc ini lumayan mahal Bro. Sekitar Rp. 1.300.000 per tahun. Mahal kan? Meskipun pajak tahunan LCGC saat ini juga mendekati 2 juta.

6. Merusak Selera Berkendara

Yang satu ini pengalaman pribadi dan hampir semua teman pemakai BMW E34, khususnya 530i. Terbiasa mengendarai BMW 530i E34 membuat selera berkendara rusak parah! Menhendarai mobil lain jadi terasa kurang nyaman. Bagaimana tidak, saat mengendarai Toyota Fortuner 2008, saya masih mengeluhkan suspensi tetlalu keras dan akselerasi kurang, padahal Fortuner sendiri jauh lebih nyaman dan lebih kencang dibanding mobil MVP 200 jutaan.

7. Budget Main Motor langsung mengecil

Yang ini mungkin terlalu personal. Jika sebelumnya budget main motor saya di angka 30 – 70 juta. Begitu kenal BMW E34, budget segitu terasa terlalu besar, karena dengan dana segitu cukup untuk membeli BMW yang nyaman dan juga Fun untuk dijadikan mainan. Otomatis budget main motor saat ini dibatasi maksimal 20 juta.

Kesimpulan

Maka dari itu Bro n Sist, JANGAN BELI BMW terutama 530i E34.
Silahkan dikomentari…

 

Baca juga artikel menarik lainnya:

Bengkel Spesialis BMW, OB Motor Jogja

Review Komplit BMW E34 530i Individual tahun 1994

Berburu BMW Tua

Menjajal BMW E34 530i Yogyakarta – Cikarang via Tol Cipali

[Tutorial] Cara Pasang Filter AC/ Kabin di New Avanza/ Xenia/ Veloz 2011-2013

[Tutorial] Cara Pasang Filter AC/ Kabin di New Avanza/ Xenia/ Veloz 2011-2013

Bro n Sist,

Tidak seperti Honda BRV Mobilio dan Brio yang sampai saat ini belum dilengkapi filter AC, New Avanza dan New Xenia saat ini sudah dilengkapi filter AC. Namun khusus keluaran tahun 2011 – 2013 alias generasi pertama, New Avanza, New Xenia dan Veloz ternyata belum dilengkapi filter AC. Tidak hanya itu, bahkan tidak dilengkapi dengan box / housing filter AC. Akibatnya, udara AC bersirkulasi tanpa disaring. Sehingga pemilik mobil harus rutin melakukan cleaning blower dan evaporator di bengkel resmi atau bengkel AC jika ingin AC nya awet. Cukup merepotkan dan lumayan menguras biaya.

Jika ingin udara AC lebih bersih layaknya New Avanza terbaru, para pemilik new Avanza/ New Xenia dan Veloz generasi pertama bisa memasang sendiri paket filter AC yang sudah tersedia di pasaran yang berisi Housing, Filter & cover.

Berikut ini paket filter yang harus ditebus. Di tokopedia dijual dengan harga 200 ribu full set. Klik disini..

Setelah paket filter siap. Maka tinggal dipasang sendiri. Caranya sangat mudah dan tanpa menggunakan alat, karena sudah Plug n Play. 

Berikut ini tutorial cara pemasangannya:

Mudah kan?

Silahkan dikomentari…

[Share] Pasang Klakson Tambahan Honda Verza Agar Layak, Cukup 25 ribu

[Share] Pasang Klakson Tambahan Honda Verza Agar Layak, Cukup 25 ribu

Bro n Sist…

Sudah jadi rahasia umum, suara klakson Honda Verza terdengar culun mirip suara klakson motor matic. Bagi yang motornya hanya dipakai keliling komplek mungkin tidak begitu masalah. Tapi bagi yang sering ke luar kota, membaur dengan bus dan truk, tentunya suara klakson yang culun tersebut menjadi persoalan tersendiri. 

Saya pribadi membutuhkan suara klakson yang lebih nyaring untuk memberikan isyarat kepada para supir truk saat akan menyalip. Tetapi, saya juga kurang suka menggunakan klakson keong mobil untuk motor. Selain mahal (sudah pasti), suara klakson ini sering membuat saya jengkel saat dibunyikan di perkotaan apalagi jalanan komplek. Solusinya, saya cukup menjadikan suara klakson Verza yang mono ini menjadi stereo. Caranya yaitu dengan menambahkan satu lagi klakson after market. Usahakan suara klakson after market tersebut lebih nyaring dari bawaan Verza.

Saya memasang klakson merek Oditer yang dibeli dan dipasang di Jaguar Motor dekat Gembira Loka Jogja. Klakson Oditer tersebut disambungkan secara pararel dengan klakson bawaan Verza. Setelah terpasang, tinggal lakukan penyetelan menggunakan obeng (+) untuk menghasilkan nada yang stereo. Klakson bawaan Verza disetel nada tinggi, sedangkan klakson Oditer disetel nada rendah. Jadilah suara klakson Verza seperti klakson RX King, Pulsar, dan motor-motor batangan lainnya. Gak culun lagi. Hehehe… 
Silahkan dikomentari…