[Share] Pengalaman Mengurus Pembuatan Passport Online

passport-indonesia

Bro n Sist,

Buat yang punya hobby luntang-lantung sampai ke luar negeri, tentunya dibutuhkan passport untuk meninggalkan negara kita dan memasuki negara lain. Baru-baru ini saya mendapat pengalaman baru yaitu cara mengurus pembuatan Passport via online. Mungkin bagi sebagian Bro n Sist, mengurus Passport bukan merupakan hal yang baru, akan tetapi, tidak ada salahnya jika saya berbagi pengalaman ini, semoga bisa bermanfaat bagi Bro n Sist yang akan mengurus Passport.

Dari hasil obrolan dengan para pengurus Passport, ada beberapa keuntungan mengurus Passport via online jika dibanding dengan cara manual yaitu :

1. Waktu lebih singkat

2. Lebih praktis

3. Kita bisa menentukan Waktu dan Tempat penyerahan dokumen

4. Wawancara dan Foto dapat dilakukan di hari yang sama saat penyerahan dokumen

5. dll

Oke, kita mulai urutannya…

1. Siapkan dokumen persyaratan pembuatan passport yaitu :

– KTP

– Kartu Keluarga (KK)

– Akta kelahiran atau Ijazah atau Buku Nikah

– Surat rekomendasi dari perusahaan / Instansi (jika berstatus Karyawan / PNS)

2. Dokumen-dokumen tersebut discan, kemudian disimpan dalam format JPEG dengan ukuran 100Kb s/d 2Mb per file.

3. Masuk ke website pendaftaran pembuatan Passport yaitu http://ipass.imigrasi.go.id:8080 (klik disini…)

web imigrasi

4. Pilih menu “Pra Permohonan Proposal”, kemudian akan tampil formulir seperti dibawah ini

web imigrasi 2

5. Lengkapi data formulir tersebut, lanjutkan dan ikuti perintah selanjutnya, termasuk meng upload dokumen-dokumen yang telah disiapkan tadi, termasuk juga menentukan waktu dan tempat pengurusan Passport

6. Ikuti perintah selanjutnya sampai mendapatkan kiriman dua surat tanda terima pra permohonan via email

surat 2 surat 1

7. Melakukan pembayaran di Bank BNI dengan membawa hasil print surat tersebut

8. Di hari yang telah ditentukan, datang ke Kantor Imigrasi sebelum jam 8 pagi, jangan lupa membawa fotocopy dokumen, materai 1 buah dan alat tulis.

9. Sampai di Kantor Imigrasi, langsung mengambil Map, Formulir dan blangko surat pernyataan. Gratis

10. Isi formulir dan surat pernyataan, tandatangani surat pernyataan dengan dibubuhi materai

11. Masukkan tanda terima pra permohonan passport, copy dokumen, formulir dan surat pernyataan ke dalam map, beri nama pada map. Note, untuk surat rekomendasi perusahaan / Instansi, lampirkan aslinya

12. Serahkan dokumen pada petugas untuk mendapat nomor antrian. Nomor antrian pendaftar online dibedakan dengan para pendaftar manual dan dilayani di loket yang berbeda, jadi lebih cepat

13. Verifikasi data sesuai nomor antrian

14. Boleh pulang dulu, datang lagi jam 1 siang untuk Foto dan wawancara. Jangan pake baju putih, usahakan pake baju berwarna gelap, karena background foto berwarna putih

Note untuk pendaftar manual, sesi foto dan wawancara dimulai dari pagi, tetapi dengan pendaftar yang jauh lebih banyak. Rata-rata para pendaftar manual baru bisa foto dua hari setelah penyerahan dokumen

15. Buat yang berencana ke Saudi Arabia, disyaratkan Nama menggunakan 3 kata, Contoh : “Putra Fajar Sareh”. Jika Nama yang dimiliki hanya terdiri dari satu atau dua suku kata, maka bisa ditambahkan dengan nama ayah. Hal ini harus kita sampaikan pada saat wawancara

16. Selesai wawancara, akan diberikan jadwal pengambilan Passport, biasanya 3 hari kerja setelah wawancara

17. Di hari yang telah ditentukan, datang ke Kanim sebelum jam 8 pagi dengan membawa surat tanda terima pra permohonan passport (dari email waktu itu). Sampai di Kanim, langsung menuju scanner bar code, kemudian scan bar code yang ada di surat tersebut untuk mendapatkan nomor antrian pengambilan passport.

18. Ambil passport dan simpan baik-baik, jangan sampai hilang atau rusak, kalo sampe rusak, urusan bisa gawat!

Nah, Bro n Sist, itulah pengalaman saya saat mengurus pembuatan Passport beberapa waktu lalu. Tentunya semua uraian diatas sesuai dengan pengalaman saya secara pribadi dan dapat berbeda sesuai dengan situasi dan kondisi.

Total biaya :

Pembayaran ke Bank BNI : Rp. 255.000,-

Biaya BNI : Rp. 5.000,-

Materai : Rp. 6000,-

Total : Rp. 266.000,-

“Kalo bisa urus sendiri, kenapa harus pake calo?” :mrgreen:

Bro n Sist, Silahkan dikomentari

*) Foto pertama dari http://lifeofyantri.wordpress.com

79 thoughts on “[Share] Pengalaman Mengurus Pembuatan Passport Online

  1. Maaf tny lg…..klo boleh tahu…sebenarnya paspor biometrik dimulai resminya tahun berapa, …kr sy baca di web, …biometrik y di lakukan skrg belum resmi….cuma percobaan z

  2. Halo, saya seorang mahasiswa di salah satu PTS di jogja. Saya mau buat paspor tapi KTP saya luar jogja. Bisa ga saya ngurus di kantor keimigrasian jogja?

  3. Scan itu ga perlu di upload mbk N sist….di print aja lngsung..tpi ga berwarna ya..grey scale yg diminta..N skrg udh mudah bgt bkin pasport lwt online..Cm fto copy berkas yg di perlukan..kemudian isi form onlinenya…nah dsitu tar ada 4 lembar..di print semua…. 🙂

      • Tambahan informasi. Saya baru saja antar suami unt mengurus paspor baru dg tujuan umroh. Kebetulan nama suami cuma ada 2 kata. Saat di kantor imigrasi diminta melampirkan surat rekomendasi dari travel agen. Jadi berkas yg di bawa saat datang ke kantor imigrasi fc ktp, kk, akte lahir, buku nikah, dan surat rekomendasi travel agen.

    • Bagus’a ikut ktp.. 🙂

      Nenek saya pernah pas mau ke beijing, ternyata di ktp dan paspor ada kesalahan huruf sedikit, malah jd ga bs brangkat gr” itu..

  4. kalo ubah tanggal kedatangan ke kantor imigrasi bisa ngga ya?
    dinotifikasi disebutkan kalau 7 hari tdk datang akan ada pembatalan permohonan. berarti uang yang sudah kita bayar hangus ya?
    terima kasih sebelumnya

  5. Pingback: Flowchart Prosedur E-Passport Berdasarkan Diagram Alur (Urutan Kegiatan) | Capture It, Remember It

  6. maaf numpang nanya, aku kan udah transfer, terus di email kan next step suruh klik linknya itu. Tapi kok gabisa ya linknya? jadi belum upload file2 yg diperluin gitu, aku email sms ke imigrasinya gak bisa..mohon infonya, makasih

  7. bagai mana klo kita sudah daftar via online terus kita batalkan? apakah uang yang sudah kita tranfer lewat bank BNI akan di kembalikan oleh pihak imigrasi

  8. numpang tanya juga saya baru mau buat baru, tapi tidak ada langkah untuk upload data yang diperlukan, tetapi suruh transfer dulu. apakah sistem yang baru memang seperti itu?
    mohon yang tahu beri penjelasan

  9. klo bwt sendiri lebih bagusnya di urusin sendiri, tapi bagi orang yang terlalu sibuk kadang perlu bantuan orang lain 🙂 but over all thanks for your information sangat bermanfaat

  10. kalau datangnya tidak sesuai jadwal gimana?
    misalnya jadwal hari selasa tapi baru bisa rabu karena selasa ada keperluan mendadak di kantor. apakah bermasalah?

  11. terimakasih infonya, untuk dokumen ijazah,atau akte lahir atau surat nikah itu harus ketiganya ada atau.boleh salah satunya saja ya? trimakasih

  12. siang,, 🙂
    saya mo perpanjang pasport,
    untuk ke malaysia kunjungan k UPM,
    Apakah perlu surat rekomendasi dari Universitas?
    Kalo tidak bagaimana?
    Terus, kalau saya buat yg 24 halaman, saat ini masih bisa ga ya?
    Soalnya denger2 24 hal udah tidak bisa 🙂
    Tlg share jawabannya doong..:)
    Tq yaa

  13. permisi..numpang tanya..di akta, ktp, ijazah dan kk nama saya sama 2 suku kata..tapi di paspor 3 suku kata.. 1 suku kata lagi diambil dari nama ayah..kesalahan pada pihak imigrasi nya..baiknya gimana ya?apakah bisa buat baru atau dikoreksi atau revisi?
    terima kasih

  14. Selamat malam

    Mau tanya,ada kesalahan penulisan nama yg seharusnya Reinita namun yg diketik Reinta.Sudah bayar ke bank.Bsk tinggal verifikasi data ke kantor imigrasi.Kira2 masih bisa diperbaiki ga ya?.Saya skr krj di Bogor tp KTP Bandung.
    Ditunggu bgt jawabannya.

    Terimakasih

    • Maaf saya mengalami pengalaman serupa saat ini, lalu apakah bisa diteruskan jika terjadi typo saat input, atau harus membuat pra-permohonan ulang? Saya sangat menunggu jawaban anda . Terimakasih sebelumnya.

  15. aslmkum,mw tanya, lw mw buat paspor pi alamat di ktp n kk beda gimana y? lw bisa yang diisi bagusnya disesuaikan ma ktp atau kk?
    terimasih

  16. kira kira bisa gak ya buat paspor tapi nama di kk&ktp berbeda di ijazah nama ktp&kk zulvina di ijazah julvina,
    soalnya saya juga gak punya akte,.

  17. bingung neh gan,tolong di bantu kemaren sy au ngurus paspor biasa tp saya ragu soalnya alamat kk dan ktp berbeda saat pindah yg jadi duluan ktp kk nya blm jadi,gmna neh gan bisa ga untuk pengajuan paspor klo alamat kk dan ktp berbeda? thanks

    • Jangan ragu, dateng aja ke kantor imigrasi, bisa tanya2 ke bagian informasi. Waktu sy urus passport tahun lalu (jaman SBY), kantor imigrasi nyaman kok. Gak tahu kalo sekarang.

  18. Perhatian…. !!!! Jangan pernah bikin pasport via online… lamaaaaaaaa. … dan datang ke imigrasi jg tetap 2x balik balik… cape deeh

    Ini ceritaku saat bikin pasport online…. kapok….!
    – Input data2 via Web nya imigrasi … bayar… ga bisa via atm , mobile bank lho, harus ke BNI antri ke teler… antri saudara2….!!!
    – Bukti bank di input lg online… baru keluar jadwal ke kantor imigrasi yg sdh ditentukan oleh online… ga boleh milih saudara2….!!! Tau ga… jadwalnya minimal 3 minggu dari input pembayaran…. 3 minggu lho saudara2..!!!! Scara aku ke LN nya 2 minggu lg…
    – Datang ke kantor imigrasi yg sdh ditentukan, harus sesuai jadwal, tdk boleh lebih cpt…., gmn kalo dipercepat, eh… di sarankan oleh petugas imigrasi daftar manual saja tp uang pembayaran hangus…. hangus saudara2….!!!
    – Ok.. ikuti jadwal online, dtg pagi buta… ngantriii2 jg… dpt nomer antrian… trus poto, sidik jari, wawancara… kirain paspor langsung jadi, kan via online ya… tidak bro…. tunggu 4 hari lagi. .. 4 hari lagiiii…..???!!. OMG …..!!! NAEK DARAH KU GATOT deeh jadwal ke LN ku

    Lebih sabar kalo daftar manual/ walk in… alias dtg pagi buta, antri, dpt nomer, poto, sidik jari, wawancara, ngantri dipanggil byr, trus 4 hari dtg ambil paspor jadi… simpel kan. ..!!!

  19. Baru daftar dan input data-data nih, besok rencananya mau bayar. Tadi agak ragu skaligus takut. Soalnya waktu disuruh pilih tanggal kedatangan, waktu tanggalnya diklik websitenya ga ngerespon apa2. terus waktu diklik lanjut eh lembar pemohon banknya udah dikirim ke email.

    Itu ga bakalan bikin masalah kan ya mas?
    Karena baca di panduannya sesudah bayar kan kita disuruh pilih tanggal lagi. Katanya harus sesuai dengan tanggal yg dipilih sebelumnya.

    • Kalo yg sekarang saya kurang tahu. Ada yg bilang sekarang prosedurnya berubah. Makanya sy gak berani komentar. Yang sy tulis di tulusan ini, pengalaman di tahun 2004, masih jamannya pak SBY. Mohon maaf kalau ternyata saat ini udah gak relevan.

  20. bikin on line ribeeeet..mau daftar pra permohonan aja web nya suka ga respon..pas nginput capca ga bisa2 dicoba berulang kali tetep aja susah..pembayaran antrii di BNI..masukin ke simponi..trus jadwal ga bs milih..ga jelas banget..nah loo..belum nyobain nihh wawancaranya tapi katanya harus bawa dok. semacam akte dan KK asli..wuaduuh ga bs copyan aja ya??secara KK asli ada di padang..yg udah sampe tahap dok. info donk kk nya harus ali ya?

  21. kalau ingin membatalkan permohonan pembuatan pasport bagaimana caranya ya?karena saya ingin pasport biasa yang 24 hal.lalu saya datang ke kantor imigrasi di bsd city.pada waktu pengisian formulir ada pilihan pasport biasa 24 hal dan wkt pengecekan tidak masalah tetapi pada waktu foto dan wawancara,kata petugasnya di kantor imigrasi tersebut tidak ada yang 24 hal.kata petugasnya hanya untuk TKI.yasudah saya tetap foto dan diberikan yg 48 hal.tapi belum melakukan pembayaran.setelah saya diberi tahu oleh teman bahwa di kantor imigrasi pondok pinang bisa yang 24 hal saya berencana ingin membuat pasport disana.bagaimana cara membuat surat pembatalan ya?terimakasih

  22. saya dan adik bikin paspor online, semua step2 sudah saya lalui. tapi ngga ada tanda terima permohonan yg melalui email. sedangkan adik saya ada, kalu langsung datang ke ktr Imigrasinya gpp atau harus gimana? Makasih

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *